Kutipan Dari FB Haikal Hassan
1.Dari tahun ke tahun kita selalu disuguhkan spanduk,
selebaran, tentang apa yg disebut Zakat, Infaq, Shodaqoh.
2.Dari namanya saja sudah terkesan dikotak-kotakan.
Sebuah contoh yg tak pernah ada pada masa Rosul maupun khalifah.
3.Lebih lucu lagi ada yg berpendpt shodaqoh dan infaq
itu sunah. yg wajib hanya zakat. Inilah awal malapetaka Bangsa.
4.Buka 2:254,9:60,2:267,3:92,2:177,3: 134,65:7,2:261,30:39,23:4,22:41,2:268,2:276,9: 103,4:39,8:60,34:39,2:261,9:34 ,3:180.
5.Intinya begini: Shodaqoh ada 2. 1)yg termasuk
rukun islam disebut Zakat. 2)yg tdk termasuk rukun islam disebut Infaq.
6.Zakat dan Infaq adalah bagian dari Shodaqoh.
Terlalu ngawur yg berkata shodaqoh dan infaq itu sunah. Semua wajib.
7.Inilah yg membuat bangsa bernama Indonesia tak
pernah keluar dari keterpurukan karena NGGAK BENER dlm keluarkan shodaqoh.
8.Kalau bener dan dikelola dg baik maka tak kurang
dari 30 Trilyun / tahun dapat dikumpulkan. Begini:
9.Jumlah penduduk Indonesia 251.857.940 jiwa. Yg
Muslim 207.176.162. Sementara yg bekerja hanya 105.662.160
10. Dari jml itu, pekerja tak berpddkan 44.737.359,
lulusan SD-SMP 50.612.175, llsn SMA-DIPL 2.958.540, llsn UNIV 7.354.086.
11.Pemerintah yg keblinger ini harusnya melalui
depag yg maling2nya dipecat dulu,berinisiatif mengumpulkan zakat terpusat.
12.Perlu dicatat, pengumpulan terpusat inilah yg
dicontohkan Rasul dan para khalifah dg sistem baitulmaal.
13.Pengumpulan dilakukan dg pemotongan langsung
berjejang sesuai ump dan latar pendidikan diatas.
14.Pengumpulan dilakukan terbuka diumumkan setiap
hari diseluruh media berupa iklan berjalan diTV dan iklan kolom diKoran.
15.Pekerja muslim tak berpendidikan ditarik
15.000/bln. Sedangkan yg berpendidikan SD-SMP ditarik 25.000/bulan
16.Lalu pekerja SMA-DIPLOMA ditarik 50.000/bln.
Sedangkan yg berpendidikan UNIV ditarik 75.000/bulan.
17.Maka bukankah setiap bulan akan ada dana ummat
Rp. 2.635.848.243.360,- atau Rp. 31,6 TRILYUN/thn.
18.Dg dana sebesar ini, berapa petani yg bisa
bertanam dg baik karena pupuknya diberikan cuma-cuma?
19.Berapa nelayan yg tenang bisa melaut karena
perahunya dibelikan tanpa harus cicil dg bunga yg mencekik?
20.Berapa guru yg bisa dinaikkan gajinya agar
konsentrasi mengajar tanpa harus ngobyek atau ngojek lagi?
21.Berapa anak yg putus sekolah dapat dilanjutkan
dg memberi bantuan biaya sekolah yg makin melambung?
22.Apa pemerintah gak mikir/ gak kepikir/ gak mau
mikir/ gak coba mikir/ gak bisa mikir ya ?
23.Ya Allah yg maha kuasa, gantilah pemerintah yg
sekarang ini dg mereka yg adil, cerdas, jujur dan taqwa.
24.Data diatas dikumpulkan dan dianalisa sendiri
dari Infobank, kompas, kpu, bps, (mei 2013). Sekian.
2.Dari namanya saja sudah terkesan dikotak-kotakan. Sebuah contoh yg tak pernah ada pada masa Rosul maupun khalifah.
3.Lebih lucu lagi ada yg berpendpt shodaqoh dan infaq itu sunah. yg wajib hanya zakat. Inilah awal malapetaka Bangsa.
4.Buka 2:254,9:60,2:267,3:92,2:177,3:
5.Intinya begini: Shodaqoh ada 2. 1)yg termasuk rukun islam disebut Zakat. 2)yg tdk termasuk rukun islam disebut Infaq.
6.Zakat dan Infaq adalah bagian dari Shodaqoh. Terlalu ngawur yg berkata shodaqoh dan infaq itu sunah. Semua wajib.
7.Inilah yg membuat bangsa bernama Indonesia tak pernah keluar dari keterpurukan karena NGGAK BENER dlm keluarkan shodaqoh.
8.Kalau bener dan dikelola dg baik maka tak kurang dari 30 Trilyun / tahun dapat dikumpulkan. Begini:
9.Jumlah penduduk Indonesia 251.857.940 jiwa. Yg Muslim 207.176.162. Sementara yg bekerja hanya 105.662.160
10. Dari jml itu, pekerja tak berpddkan 44.737.359, lulusan SD-SMP 50.612.175, llsn SMA-DIPL 2.958.540, llsn UNIV 7.354.086.
11.Pemerintah yg keblinger ini harusnya melalui depag yg maling2nya dipecat dulu,berinisiatif mengumpulkan zakat terpusat.
12.Perlu dicatat, pengumpulan terpusat inilah yg dicontohkan Rasul dan para khalifah dg sistem baitulmaal.
13.Pengumpulan dilakukan dg pemotongan langsung berjejang sesuai ump dan latar pendidikan diatas.
14.Pengumpulan dilakukan terbuka diumumkan setiap hari diseluruh media berupa iklan berjalan diTV dan iklan kolom diKoran.
15.Pekerja muslim tak berpendidikan ditarik 15.000/bln. Sedangkan yg berpendidikan SD-SMP ditarik 25.000/bulan
16.Lalu pekerja SMA-DIPLOMA ditarik 50.000/bln. Sedangkan yg berpendidikan UNIV ditarik 75.000/bulan.
17.Maka bukankah setiap bulan akan ada dana ummat Rp. 2.635.848.243.360,- atau Rp. 31,6 TRILYUN/thn.
18.Dg dana sebesar ini, berapa petani yg bisa bertanam dg baik karena pupuknya diberikan cuma-cuma?
19.Berapa nelayan yg tenang bisa melaut karena perahunya dibelikan tanpa harus cicil dg bunga yg mencekik?
20.Berapa guru yg bisa dinaikkan gajinya agar konsentrasi mengajar tanpa harus ngobyek atau ngojek lagi?
21.Berapa anak yg putus sekolah dapat dilanjutkan dg memberi bantuan biaya sekolah yg makin melambung?
22.Apa pemerintah gak mikir/ gak kepikir/ gak mau mikir/ gak coba mikir/ gak bisa mikir ya ?
23.Ya Allah yg maha kuasa, gantilah pemerintah yg sekarang ini dg mereka yg adil, cerdas, jujur dan taqwa.
24.Data diatas dikumpulkan dan dianalisa sendiri dari Infobank, kompas, kpu, bps, (mei 2013). Sekian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar