Jumat, 20 September 2013

Agar Ibadah Terasa Ringan Dan Mudah

Mengobati Perasaan Was-was


Alhamdulillah was shalatu was salamu ‘ala rasulillah, wa ba’du,

Salah satu diantara senjata iblis untuk merusak manusia adalah penyakit was-was. Penyakit ini dia sematkan di hati hamba Allah untuk menimbulkan keraguan. Dengan metode ini, setan bisa dengan mudah menggiring seorang muslim untuk mengulang-ulang ibadahnya. Ada yang mandi besar sampai sekitar 1 jam, ada yang mengulang-ulang gerakan wudhu karena merasa ada bagian yang kering, ada yang berwudhu berkali-kali karena merasa ada yang keluar dari dubur, ada yang buang air kecil setengah jam karena merasa tidak tuntas, ada yang gonta-ganti celana karena merasa ada yang menetes, ada yang mengulang-ulang takbiratul ihram karena merasa belum niat, ada yang membaca Al-Fatihah berulang-ulang dengan susah karena merasa tidak benar, bahkan sampai ada yang teriak-teriak: saya tidak mentalak istri, karena menyangka telah melontarkan kalimat cerai, dst.

Subhanallah…, Anda bisa bayangkan, sungguh betapa malangnya mereka. Untuk bisa melakukan satu ibadah, dia harus susah payah mengulang-ulang karena perasaan tidak tenang. Penyakit was-was selalu menggelayuti hatinya dalam beribadah. Kira-kira, apa tujuan setan dengan godaan semacam ini?
Kemungkinan besar, tujuannya adalah agar orang itu merasa bosan dan keberatan dalam melakukan ibadah itu, kemudian dia tinggalkan. Atau setidaknya, perbuatan seperti ini termasuk takalluf (membebani diri) yang terlarang. Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
إِنَّ الدِّينَ يُسْرٌ، وَلَنْ يُشَادَّ الدِّينَ أَحَدٌ إِلَّا غَلَبَهُ
Sesungguhnya agama itu mudah, tidaklah seseorang memberat-beratkan dirinya dalam beragama kecuali dia akan terkalahkan.” (HR. Bukhari 39, An-Nasai 5034, dll).
Dan benarlah apa yang disabdakan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Setiap orang yang membebani dirinya dalam beramal, berujung pada sikap bosan atau bahkan membenci amal ibadah. 

Cara Mengobati Was-was
Setelah kita yakin bahwa penyakit was-was adalah godaan iblis, untuk selanjutnya kita perlu berusaha mencari solusi agar bisa terbebas dari masalah ini.
Ada beberapa saran yang disampaikan ulama untuk mengobati was-was:

Petama, Tidak peduli
Obat yang paling mujarab untuk menghilangkan was-was adalah sikap tidak peduli. Tidak mengambil pusing setiap keraguan yang muncul.
Ahmad al-Haitami ketika ditanya tentang penyakit was-was, adakah obatnya? Beliau mengatakan,
له دواء نافع وهو الإعراض عنها جملة كافية ، وإن كان في النفس من التردد ما كان – فإنه متى لم يلتفت لذلك لم يثبت بل يذهب بعد زمن قليل كما جرب ذلك الموفقون , وأما من أصغى إليها وعمل بقضيتها فإنها لا تزال تزداد به حتى تُخرجه إلى حيز المجانين بل وأقبح منهم , كما شاهدناه في كثيرين ممن ابتلوا بها وأصغوا إليها وإلى شيطانها
Ada obat yang paling mujarab untuk penyakit ini, yaitu tidak peduli secara keseluruhan. Meskipun dalam dirinya muncul keraguan yang hebat. Karena jika dia tidak perhatikan keraguan ini, maka keraguannya tidak akan menetap dan akan pergi dengan sendiri dalam waktu yang tidak lama. Sebagaimana cara ini pernah dilakukan oleh mereka yang mendapat taufiq untuk lepas dari was-was. Sebaliknya, orang yang memperhatikan keraguan yang muncul dan menuruti bisikan keraguannya, maka dorongan was-was itu akan terus bertambah, sampai menyebabkan dirinya sepertiorang gila atau lebih parah dari orang gila. Sebagaimana yang pernah kami lihat pada banyak orang yang mengalami cobaan keraguan ini, sementara dia memperhatikan bisikan was-wasnya dan ajakan setannya (al-Fatawa al-Fiqhiyah al-Kubro, 1:149).

Kedua, mengambil sikap kebalikannya
Bentuk tidak mempedulikan perasaan was-was dalam hati adalah dengan mengambil sikap kebalikannya. Misalnya, seorang berwudhu, kemudian muncul keraguan seolah ada yang keluar dari dubur. Untuk mengobati was-was ini, keraguan itu tidak perlu dia perhatikan dan dia yakini wudhunya sah dan dia tidak kentut dan tidak batal sedikitpun. Atau orang yang takbiratul ihram, kemudian muncul keraguan tentang niat, maka dia yakini niatnya sudah benar, dan shalatnya sah. Demikian pula kasus orang yang merasa ada yang menetes setelah buang air kecil, ketika hendak shalat. Untuk mengobati penyakit ini, dia yakini bahwa itu bukan air kencing, itu tidak najis, dan wudhu tidak batal. Sehingga dia bisa shalat dengan tenang. Kecuali jika yang terjadi betul-betul meyakinkan, seperti keluar bunyi kentut, atau keluar air kencing dalam jumlah banyak, bukan hanya tetesan, dst. Dalam kondisi ini, anda harus mengulangi.
Ini sebagaimana yang disarankan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, dalam hadis dari Abbad bin Tamim, dari pamannya, bahwa ada seseorang yang pernah mengadu kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tentang penyakit was-was yang dia alami. Dia dibayangi seolah-olah mengeluarkan kentut ketika shalat. Lalu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
لاَ يَنْصَرِفْ حَتَّى يَسْمَعَ صَوْتًا أَوْ يَجِدَ رِيحًا
Janganlah dia membatalkan shalatnya, sampai dia mendengar suara kentut atau mencium baunya.” (HR. Bukhari 137 dan Muslim 361).
Hadis ini berlaku bagi orang yang mengalami penyakit was-was, merasa keluar sesuatu terutama ketika shalat. Dia disarankan mengambil sikap yang berkebalikan dengan keraguannya, kecuali jika dia sangat yakin bahwa itu memang betul-betul terjadi.

Bila Kalian Mengetahui, Jawablah Adzan Itu…


Seringkali kita berlaku biasa-biasa saja pada saat adzan sedang berkumandang. Apabila kita sedang menonton TV, kita terus saja sibuk menonton TV. Kalau kita sedang ngobrol, kita teruskan saja obrolan kita. Kalau kita sedang sibuk rapat di kantor, kita teruskan saja rapat tersebut. Jika kita sedang pelatihan, kita teruskan saja acara pelatihan tersebut. Sehingga adzan berkumandang laksana ”anjing menggonggong, kafilah berlalu.” Padahal sudah barang tentu kalimat adzan tidaklah sama dengan gonggongan anjing.
adzanKalimat adzan adalah kalimat suci yang mengandung panggilan atau ajakan agar setiap orang yang mendengarnya segera menyambutnya. Ia mengandung ajakan agar kita segera meninggalkan segenap kesibukan duniawi kita untuk memenuhi panggilan Allah Subhaanahu wa ta’aala. Lalu sejenak menyisihkan waktu untuk menunjukkan kesetiaan dan ketaatan kepada Allah Subhaanahu wa ta’aala dalam bentuk mengingatNya melalui ibadah sholat.
Padahal Nabi Muhammad shollallahu ’alaih wa sallam menjanjikan surga bagi orang yang saat adzan berkumandang mau menyisihkan perhatiannya sejenak mengikuti dengan serius lalu merespons panggilan adzan tersebut. Bukankah ini suatu hal yang sangat luar biasa. Bayangkan, hanya dengan menyimak lalu membalas kalimat muadzin sebagaimana disunnahkan Nabi Muhammad shollallahu ’alaih wa sallam kita dijanjikan bakal memperoleh kenikmatan hakiki dalam kehidupan abadi di alam akhirat nanti. SubhaanAllah…!
Lengkapnya Nabi Muhammad shollallahu ’alaih wa sallam bersabda sebagai berikut:

قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا قَالَ الْمُؤَذِّنُ اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ فَقَالَ أَحَدُكُمْ اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ ثُمَّ قَالَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ قَالَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ ثُمَّ قَالَ أَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ قَالَ أَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ ثُمَّ قَالَ حَيَّ عَلَى الصَّلَاةِ قَالَ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ ثُمَّ قَالَ حَيَّ عَلَى الْفَلَاحِ قَالَ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ ثُمَّ قَالَ اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ قَالَ اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ ثُمَّ قَالَ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ قَالَ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ مِنْ قَلْبِهِ دَخَلَ الْجَنَّةَ (مسلم)

“Apabila muadzin mengucapkan, ‘Allahu Akbar Allahu Akbar, ’ lalu salah seorang dari kalian menjawab, ‘Allahu Akbar Allahu Akbar, ’ kemudian muadzin mengucapkan, ’Asyhadu An La Ilaha Illallah, ’ dia menjawab, ’Asyhadu An La Ilaha Illallah, ’ kemudian muadzin mengucapkan, ’Asyhadu Anna Muhammadar Rasulullah, ’ dia menjawab, ’Asyhadu Anna Muhammadar Rasulullah, ’ kemudian muadzin mengucapkan, ’Hayya Ala ash-Sholah, ’ dia menjawab, ‘La Haula Wala Quwwata Illa Billah, ’ kemudian muadzin mengucapkan, ’Hayya Ala al-Falah, ’ dia menjawab, ‘La Haula Wala Quwwata Illa Billah, ’ kemudian muadzin mengucapkan, ‘Allahu Akbar Allahu Akbar, ’ dia menjawab, ‘Allahu Akbar Allahu Akbar, ’ kemudian muadzin mengucapkan, ’ La Ilaha Illallah, ’ dia menjawab, ’ La Ilaha Illallah, ’ (dan semua itu) dari hatinya; niscaya dia masuk surga.” (HR Muslim 2/328)
Bahkan lebih jauh daripada itu, Nabi Muhammad shollallahu ’alaih wa sallam menjanjikan akan memberi syafaat kepada siapapun yang sesudah adzan membaca doa yang di dalamnya mengandung permohonan agar Nabi Muhammad shollallahu ’alaih wa sallam ditempatkan di al-wasilah (derajat tertinggi di surga). Beliau bersabda sebagai berikut:

إِذَا سَمِعْتُمْ الْمُؤَذِّنَ فَقُولُوا مِثْلَ مَا يَقُولُ ثُمَّ صَلُّوا عَلَيَّ فَإِنَّهُ مَنْ صَلَّى عَلَيَّ صَلَاةً صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ بِهَا عَشْرًا ثُمَّ سَلُوا اللَّهَ لِي
الْوَسِيلَةَ فَإِنَّهَا مَنْزِلَةٌ فِي الْجَنَّةِ لَا تَنْبَغِي إِلَّا لِعَبْدٍ مِنْ عِبَادِ اللَّهِ وَأَرْجُو أَنْ أَكُونَ أَنَا هُوَ فَمَنْ سَأَلَ لِي الْوَسِيلَةَ حَلَّتْ لَهُ الشَّفَاعَةُ (مسلم)
“Apabila kalian mendengar muadzin, maka ucapkanlah seperti yang dia ucapkan, kemudian bershalawatlah kepadaku, karena barangsiapa bershalawat kepadaku satu kali niscaya Allah bershalawat kepadanya sepuluh kali. Kemudian memohonlah al-wasilah (kedudukan tinggi) kepada Allah untukku karena itu adalah kedudukan di surga yang tidak layak kecuali untuk seorang hamba dari hamba-hamba Allah, dan aku berharap aku adalah hamba tersebut, barangsiapa memohon al-wasilah untukku niscaya dia (berhak) mendapatkan syafaat.” (HR Muslim 2/327)
Demikianlah, betapa besarnya keuntungan yang dijanjikan bagi siapapun yang berkenan menyimak dan menjawab dengan sungguh-sungguh panggilan adzan saat berkumandang. Menjawabnya kalimat demi kalimat lalu diakhiri dengan mendoakan al-wasilah bagi Nabi Muhammad shollallahu ’alaih wa sallam. Adapun kalimat doa yang dibaca sesudah adzan adalah sebagai berikut:

“Barangsiapa ketika mendengar adzan mengucapkan, ’Ya Allah Rabb panggilan yang sempurna (adzan) dan sholat wajib yang didirikan, berikanlah wasilah (derajat yang tinggi di surga) dan fadhilah (kedudukan yang mulia) kepada Nabi Muhammad, dan bangkitkanlah beliau sehingga bisa menempati maqam yang terpuji yang Engkau janjikan kepadanya’; niscaya dia berhak meraih syafa’atku pada hari Kiamat.” (HR Bukhary 2/481)
Maka sudah barang tentu sempurnanya amalan menjawab adzan ini ialah dengan segera berwudhu lalu bergegas menuju masjid untuk sholat berjamaah. Oleh karenanya tidak patut kita berlaku biasa-biasa saja saat adzan berkumandang. Ya Allah, terimalah segenap amal sholeh dan amal ibadah kami. Aamiin.

http://www3.eramuslim.com/suara-langit/ringan-berbobot/bilalah-kalian-mengetahui-jawablah-adzan-itu.htm#.UjvFK3-CamF

Bagaimana Jika Presiden dari Non-Islam? Ini Jawaban Jusuf Kalla


Pada sidang Sinode yang digelar awal Maret 2013 lalu, Jusuf Kalla yang merupakan Ketua Dewan Masjid Indonesia diundang dalam acara tersebut. Acara yang dihadiri oleh 700 Pendeta dari seluruh Indonesia ini meminta JK untuk memberikan nasehat dan pandangannya mengenai keharmonisan dan damai dalam perbedaan.Dalam sesi tanya jawab, ada seorang Pendeta yang bernama Pendeta Stefanus Marinjo bertanya pada JK “Apakah Bapak Jusuf Kalla secara Pribadi mau dipimpin oleh Presiden yang non-Islam?”

Bukan JK namanya kalau tidak dapat menjawab secara rasional dan tegas. JK pun menjawab:

“Kalau bicara tentang Presiden non-Islam, bahwa kita semua harus taat pada UUD 45, disitu tidak mencantumkan syarat agama. Tapi yang terjadi adalah pilihan rakyat; tentu umumnya orang memilih sesuai dengan kesamaan agamanya. Tapi ini bukan hanya terjadi di Indonesia, di Amerika pun yang merupakan kiblat demokrasi, butuh waktu 171 tahun untuk orang Katolik bisa jadi Presiden di Amerika (Karena di Amerika mayoritas menganut Kristen Protestan). John F, Kennedy yang merupakan orang Katolik adalah orang pertama yang menjadi Presiden di Amerika. Dan kemudian di Amerika juga butuh waktu 220 tahun untuk orang kulit hitam, Barrack Obama untuk menjadi Presiden di Amerika.”

JK pun melanjutkan argumennya dengan mempertegas posisinya tentang keberagaman di Indonesia dan pilihan politik.

“Jadi, kita tidak bisa bicara bahwa kita tidak demokratis, karena minoritas tidak bisa jadi Presiden, di Amerika pun butuh waktu 220 tahun untuk kulit hitam bisa jadi Presiden. Nah, kalau kembali ke konteks Indonesia, tidak usah bicara masalah agama dulu, orang luar Jawa saja susah jadi Presiden di Indonesia ini. Jadi bukan soal agama, ini karena berdasarkan suara terbanyak, demokrasi yang membawa seperti itu, bahwa pilihan orang jatuh pada hal yang identik pada dirinya sendiri.”

“Tapi apapun itu, saya berharap kita tidak perlu butuh waktu 70 tahun untuk orang luar Jawa bisa menjadi Presiden di Indonesia, karena kalau kita menghitung 2014 itu artinya 69 tahun kita merdeka,” ujarnya. (Sumber: jusufkalla.info)

Ciri-ciri Rasulullah SAW yang Hadir dalam Mimpi al-Habib Mundzir al-Musawa


Muslimedianews ~ Ketika ada seorang jamaah bertanya kepada al-Habib Mundzir al-Musawa tentang pertemuannya dengan Baginda Rasulullah Saw., maka beliau pun menjawab:

“Saya sebenarnya kurang berkenan menjawab namun saya pun tak berani berdusta. Saya sering berjumpa dengan Rasulullah Saw., dan sesekali ada hal berupa wasiat dan nasihat.

Ciri-ciri Rasulullah Saw. yang nampak dalam mimpi al-Habib Mundzir adalah:
  1. Cambang dan janggut beliau sangat hitam gelap kebiru-biruan dari gelapnya.
  2. Wajah beliau bagaikan mutiara yang bercahaya.
  3. Senyumnya tak pernah sirna dari bibir indahnya.
  4. Hati serasa linu dan seakan akan mencair karena keindahan wajah Sang Nabi Saw.
  5. Lezat memandang wajah beliau Saw. terasa linu ke sekujur tubuh seakan lebih dari 1000x rasanya ejakulasi. Sekujur tubuh serasa linu tak terperikan.
  6. Jari-jemari beliau lentik dan lembut dan sangat indah.
  7. Tingginya sekitar 200 cm.
  8. Imamahnya putih dan besar.
  9. Kedua matanya sangat indah dan memancarkan kesejukan dan penuh kasih sayang.
  10. Membuat orang yang memandang matanya ingin luluh dan bersimpuh berlutut di kakinya dan menangis bagaikan bayi manja yang memeluk ibunya karena tak melihat yang lebih mengasihinya selain ibunya.
  11. Ucapannya dan suara beliau Saw. berwibawa, namun lembut dan perlahan hampir berbisik, namun jelas dan sangat merdu

Duh... saya tak akan mampu mengqiyaskannya lagi. Sungguh benar ucapan Anas bin Malik Ra.: “Tidak pernah kami melihat pemandangan lebih menakjubkan dari wajah Rasulullah Saw.” (Shahih Bukhari).

Sungguh benar ucapan Abu Hurairah Ra.: “Wahai Rasulullah, jika kami memandang wajahmu maka jiwa kami tergetar dan terangkat semakin mulia.”

Pernah saya sudah akan berangkat dakwah ke luar kota, tapi tubuh ini penat dan sangat lelah, saya masih rebahan dan sangat berat untuk berangkat. Maka saya bermimpi melihat beliau Saw. telah berdiri di depan pintu, memegang tas gantung dari kulit, seraya berkata dengan lembut dan tersenyum: “Saya akan berangkat dakwah, kau mau ikutkah?”

Saya terbangun dari tidur dan kaget. Saya faham betul itu teguran lembut dari beliau Saw. agar saya segera berangkat. Maka saya bergegas dan berangkat.”

Al-Habib Mundzir al-Musawa pernah menyampaikan bahwa setiap orang mempunyai cerita yang berbeda-beda dalam hal pertemuannya dengan Baginda Rasulullah Saw. Bentuk wujud dan rupa beliau Saw. sesuai dengan kekuatan iman orang tersebut. Semakin kuat imannya maka akan semakin indah.

Al-Habib Mundzir al-Musawa juga menyampaikan bahwa saat beliau menuliskan ciri-ciri dari Baginda Rasul Saw. dalam tulisan di atas maka saat itu pula air mata kerinduan beliau kepada Baginda Rasul Saw. tak terbendung dan mengalir dengan derasnya.
Sumber MMN: http://www.muslimedianews.com/2013/09/ciri-ciri-rasulullah-saw-yang-hadir_1132.html#ixzz2fOiooH88

Selasa, 03 September 2013

Mourinho: Oezil Pemain Unik, Tidak Ada Duplikatnya!

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON — Arsenal dinilai sukses mendatangkan pemain paling bernilai di bursa transfer pemain kali ini. Kedatangan Mesut Oezil ke Emirates Stadium yang dilepas Real Madrid dengan banderol 50 juta euro atau setara Rp 724 miliar dianggap sebagai harga yang pantas.
Kedatangannya memecahkan rekor transfer Arsenal atas nama Jose Antoni Reyes dari Sevilla sebesar 17,5 juta pound, Santi Cazorla dari Malaga sebanyak 16,5 juta pound, Andrei Arshavin dari Zenit St Petersburg sebesar 15 juta pound, dan Sylvain Wiltord dari Bordeaux sebanyak 13 juta pound.
Pemain kidal tersebut dikontrak selama lima tahun dengan gaji sebesar 130 ribu pound atau sekitar Rp 2,3 miliar per pekan. Melihat catatan statistik, tidak ada keraguan bagi pecinta bola terkait kemampuan penggawa der Panzer itu.
Mesut OezilDikutip Daily Mail, Selasa (3/9), Oezil berperan sebagai pengumpan dengan tingkat akurasi jitu dan berperan sebagai pendistribusi bola di Madrid. Sejak didatangkan dari Werder Bremen pada 2010, Oezil menciptakan 47 assist yang setara yang Lionel Messi.
Namun ia unggul jauh dari Franck Ribery yang membukukan 38 assist selama tiga musim terakhir. Eden Hazard (Lille dan Chelsea) dan Juan Mata (Valencia dan Chelsea) hanya menciptakan 37 assist, disusul Cristiano Ronaldo dan Cecs Fabregas masing-masing 34 assist.
Bahkan, pada musim terakhirnya merumput di Santiago Bernabeu, Oezil dinilai lebih kreatif dibandingkan Fabregas yang sempat menjadi incaran Arsenal dan Manchester United. Kebetulan dua klub tersebut sejak awal menaruh minat mendatangkan pemain berusia 24 tahun itu.
Catatannya, Oezil bermain selama 2.036 menit dan membukukan 13 assist, menciptakan 91 peluang, dan membuat 137 umpan. Adapun, Fabregas bermain 2.317 menit dan mengkoleksi 11 assist, membuat 52 peluang, dan menciptakan 42 umpan.
Karena itu, pantas saja Jose Mourinho yang dikenal pelit pujian memberikan komentar positif tentangnya. Mourinho menganggap sosok pemain keturunan Turki tersebut merupakan gabungan sosok Luis Figo dan Zinedine Zidane.
“Dia (Oezil) pemain unik. Tidak ada duplikat dari dirinya, bahkan tidak satu pun pemain,” kata the Happy One. 
~im support el-buho~

Good Bye Madrid, I'm The Gunner !


REPUBLIKA.CO.ID, LONDON — Real Madrid mengorbankan Mesut Oezil setelah resmi mendatangkan Gareth Bale sebagai pemain termahal di dunia.  Los Blancos menjual Oezil ke Arsenal dengan biaya transfer sebesar 50 juta euro atau sekitar Rp 724 miliar. Harga penggawa Timnas Jerman itu separuhnya Bale yang direkrut Madrid dari Tottenham Hotspur sebesar 100 juta euro.
Mesut Oezil
Kepergian Oezil terasa sangat disayangkan pendukung Madridista. Ketika momen perkenalan Bale di Santiago Bernabeu, mereka kompak menyuarakan chant penolakan kebijakan klub yang ingin menjual pemain berusia 24 tahun itu. “Florentino, Florentino, Florentino. Ozil no se vende, Ozil no se vende (Oezil tidak untuk dijual, Oezil tidak untuk dijual),” kata mereka kompak.

Mendengarkan cemoohan itu sontak ekspresi wajah Presiden Madrid Florentino Perez menunjukkan reaksi tidak senang. Setelah berusaha menenangkan suporter lewat imbauan tangan agar tetap tenang dan tidak berhasil, Perez langsung menunjukkan kegeramannya.

Ia mengangkat jari telunjuknya dan menempelkannya di mulut sebagai pertanda agar pendukung setia Madrid diam. Setelah itu, ia memalingkan pandangan untuk menyambut pengenalan Bale.

Oezil memang tidak masuk dalam rencana permainan Carlo Ancelotti. Meski mantan pemain Werder Bremen menjadi penyuplai utama Cristiano Ronaldo hingga bisa mencetak gol, kedatangan Isco membuat suasana berubah. Ancelotti lebih memilih Isco dan Bale sebagai penyokong CR7 dalam menciptakan gol.

Padahal, sejak mengenakan baju Los Blancos tiga musim lalu, Oezil sukses menciptakan 47 assist dan melesakkan 27 gol. Tidak ada satu pun pemain di La Liga Spanyol yang memiliki catatan statistik lebih mengagumkan daripada pemain keturunan Turki itu.

OptaJoe mencatat, selama lima musim terakhir, pemain keturunan Turki itu melesakkan 72 umpan yang berakhir dengan gol. Ia mengungguli seluruh gelandang, termasuk Andres Iniesta dalam capaiannya sebagai kreator gol klub.

Secara keseluruhan, dalam kariernya bersama klub dan timnas Jerman, Oezil sukses bermain sebanyak 353 kali, menciptakan 144 assist, dan membukukan 59  gol. Keunggulan lainnya, akurasi umpannya mencapai 85 persen. Sebuah catatan mengangumkan bukan?

Minggu, 01 September 2013

Ribery , Muslim Ketiga yang Meraih Pesepakbola Eropa Terbaik


Pemain sepakbola Muslim di Bayern Munich ,  Bilal Franck Ribery dinobatkan sebagai pemain terbaik di Eropa pada musim 2012/13 , mengalahkan pesepakbola Barcelona Lionel Messi dan pemain Real Madrid Cristiano Ronaldo . Ia menjadi pemain sepakbola Muslim pertama yang meraih gelar tersebut.
Muslim Ribery Wins Top Europe Award” Ini adalah saat yang sangat istimewa untuk bisa berdiri di sini malam ini . Saya ingin berterima kasih kepada semua rekan-rekan dari FC Bayern München , keluarga saya dan anak-anak saya , ” kata Ribery setelah menerima penghargaan , Deutsch Welle melaporkan .
“Ini sangat bagus untuk memenangkan trofi ini,  momen spesial bagi saya untuk berada di sini , ” ia menambahkan setelah diberi trofi oleh rekan senegaranya Michel Platini .
Ribery yang ssat ini berusia 30 tahun meraih 36 suara dalam jajak pendapat para wartawan dari seluruh Eropa , dan menerima penghargaan dalam sebuah upacara di Monaco .
Messi meraih  23 suara, dan pemain terpilih lainnya , dari Real Madrid , Cristiano Ronaldo meraih tiga suara .
Memenangkan trofi internasional pertamanya , penghargaan dan pengakuan atas usahanya di musim ini sebagai bagian penting bagi  timnya Bayern Munich untuk musim lalu  meraih tiga piala bersejarah ,  Liga Champions , gelar Bundesliga dan Piala Jerman .
Frank Ribery , Gelandang Bayern Munich ini telah memeluk Islam pada tahun 2006 setelah menikahi seorang wanita Muslim asal Maroko . Ia menjadi Muslim ketiga yang meraih penghargaan ini setelah George Weah, dan Zinedine Zidane.
Ribery baru-baru ini mengatakan kepada majalah Le Paris  bahwa ia merasa “terselamatkan  ” dengan Islam .(OI.Net/Dz)
http://www.eramuslim.com/berita/dunia-islam/ribery-muslim-pertama-yang-meraih-pesepakbola-eropa-terbaik.htm#.UiKZyD-BWSo